para jama'ah sedang khusyu' bershalawat |
Pelaksanaan
shalawat hadroh dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, 1435
Hijriyah yang dilaksanakan di halaman Masjid Jami' Sukaraja. Pada acara
tersebut dihadiri para tamu undangan seperti Pengurus Cabang NU Kabupaten OKU
Timur, Lajnah Bahstul Masai'l kecamatan Buay Madang dan Buay Madang
Timur, hadir pula para pembina Pondok Pesantren, diantaranya Pontren Istiqomah
yaitu Agus KH. Tabrani beserta rombongan, Pontren Al-Falah Sumber Mulyo Agus
Qoid dan Agus Dardiri beserta rombongan, Pontren Darussalam Sumedangsari Agus KH. Sukron
Makmun beserta rombongan, Pontren Al-Amin yosowinangun Agus Syaiful Anam Yusuf
beserta rombongan, serta segenap para tokoh, dewan guru Pontren Nurul Huda dan
masyarakat Desa Sukaraja.
Acara maulid Nabi
tersebut dimulai pukul 20:30 WIB dan dibuka oleh Pimpinan Pondok Pesantren
Nurul Huda yaitu KH. Affandi, B.A dan dimeriahkan oleh salah satu group
shalawat Pontren Nurul Huda Sukaraja dengan nama MASBRO (Majelis
Shalawat Kubro), merupakan salah satu badan organisasi shalawat
pengembangan dari seni hadrah pondok Pesantren Nurul Huda Sukaraja, yang pada
perkembangannya kemudian dijadikan organisasi penghimpun group-group shalawat
dibawah naungan pondok pesantren se-OKU Timur.
antusiasme pengunjung dan para santri membaca simtuddurar |
Sebenarnya MASBRO
lahir sekitar tiga tahun yang lalu (2013). Awalnya hanya sekedar himpunan
shalawat untuk menghibur seluruh santri di Unit-unit Asrama pontren Nurul Huda
dengan personil santri-santri Nurul Huda, namun kemudian seiring dengan
banyaknya permintaan dari pesantren-pesantren yang menginginkan belajar hadrah
dengan basik shalawatnya Habib Syeh Abdul Qodir As-Segaf. Kemudian, kami
segenap pengurus Pontren Nurul Huda menawarkan kepada pontren-pontren
se-Kecamatan Buay Madang dan sekitarnya, untuk melaksanakan latihan bersama.
Jadi, awalnya yang mengikuti binaan hadrah kami adalah Pontren Al-Ikhlas
Pemetung Basuki, Pontren Al-Falah Sumbermulyo, Pontren Al-Istiqomah Sumberharjo
dan group-group hadrah yang dikelola oleh pemuda-pemuda di desa sekitar
Sukaraja. tutur Agus Haris Muzakki al-Hasan, selaku ketua Masbro sa'at ini.
Pada acara Maulid
Nabi tersebut, juga dihadiri oleh seluruh group shalawat yang berada dibawah
binaan Masbro Nurul Huda seperti group shalawat dari OKU Selatan, Martapura,
Buay Madang, Buay Madang Timur, Belitang, gumawang, Sriwangi, Nirwana,
Tugumulyo OKI, dan bahkan Lampung Timur. Dari penjelasan Agus Busra selaku
panitia pelaksana acara Maulid tersebut, menuturkan bahwasannya anggota group
shalawat yang ikut bergabung dan menjadi binaan Masbro Nurul Huda ada 48 group
shalawat.
Susunan
acaranya maulid Nabi Muhammad saw, yang dilaksanakan di halaman Masjid Jami'
Sukaraja pada hari Jum'at malam Sabtu, 17 Januari 2015 adalah pembacaan
istighasah bersama yang dipimpin oleh penasehat Jam'iyyah Tariqah Al-Mu'tabarah
Kabupaten OKU Timur KH. Abdul Qadir, kemudian menyanyikan lagu kebangsaan
Indonesiaraya, dilanjutkan pembacaan Maulid Simtud Durar dan dilangsungkan
acara shalawatan. Pada pertengahan pembacaan Simtud Durar, sehabis mahalul
qiyam (seluruh peserta diharap berdiri) disusupi pitutur (Bahasa Jawa,
artinya Tausiyah) oleh KH. Agus Tabrani.
Bendera kebesaran Negara berkibar selama acara shalawat |
Dalam penuturannya (Agus Tabroni), bahwa sudah sepatutnya bagi kaum Nahdliyin untuk melestarikan budaya warisan
Ulama'-ulama' terdahulu, salahsatu diantaranya adalah peringatan Maulid Nabi,
dimana maksud acara peringatan maulid tidak lain adalah mengenang perjuangan
dan pengorbanan Nabi Muhammad Saw beserta para sahabatnya dalam rangka
mensyi'arkan agama Islam. Perlu diketahui bahwasannya pengorbanan para sahabat
beliau tidak hanya sebatas waktu dan harta benda, bahkan nyawapun dipertaruhkan
untuk membela agama Allah SWT yaitu agama Islam. Semoga dengan adanya acara ini
(peringatan maulid Nabi Muhammad saw) kita semua yang hadir disini kelak
mendapatkan syafa'at dari baginda rasul Muhammad Saw. Amin yarabbal alamin
jawab para hadirin dan para santri Pontren Nurul Huda dengan serentak.
Agenda
kedepan, Ujar Agus Zen Muttaqin (selaku pembina Masbro Nurul Huda).
Shalawat Masbro akan melaksanakan shalawat kubra tiga bulan sekali (tri
wulanan) dengan seluruh peserta group dan tempatnya ditawarkna ke pesesrta
group yang bersedia atau bergilir, agar syi'ar islam melalui seni nada hadrah
lebih erat dan dapat dengan cepat diterima di tengah-tengah masyarakat
sekaligus nantinya kita bentuk kepengurusan dari seluruh binaan tersebut, dan
Masbro Nurul Huda menjadi pengurus Pusat Majelis Shalawat. [goes upik].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
RUKO KOMENT